• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
Selasa, 17 Juni 2025
Indo Fakta
No Result
View All Result
  • Login
  • Nasional
  • Internasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Life
  • Nasional
  • Internasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Life
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result

Harap Prabowo Gaet Lebih Banyak Negara Dukung Kemerdekaan Palestina

Harap Prabowo Gaet Lebih Banyak Negara Dukung Kemerdekaan Palestina

BacaJuga

Serangan Gelombang Israel Terhadap Iran

Serangan Gelombang Israel Terhadap Iran

Ribuan Aktivis Dunia Menuju Rafah, Madleen Jadi Simbol Solidaritas Global Gaza

Ribuan Aktivis Dunia Menuju Rafah, Madleen Jadi Simbol Solidaritas Global Gaza

www.indofakta.id – Dalam konteks geopolitik saat ini, isu kemerdekaan Palestina menjadi begitu relevan. Keterlibatan negara-negara besar dalam mendukung kemerdekaan ini memberikan harapan baru bagi rakyat Palestina dan menciptakan tekanan terhadap Israel yang terus melakukan kekerasan. Salah satu pernyataan yang mencuat adalah harapan agar Presiden RI Prabowo Subianto menggandeng lebih banyak negara untuk menjadikan Palestina sebagai negara yang diakui secara internasional.

Baru-baru ini, Presiden Prabowo dan Presiden Prancis Emmanuel Macron membahas isu Palestina dalam konteks yang lebih luas. Apakah momen ini menandakan adanya perubahan mendasar dalam pengakuan global terhadap Palestina? Keberanian beberapa negara dalam menolak genosida Israel dan mengakui kemerdekaan Palestina menunjukkan adanya pergeseran sikap di kalangan komunitas internasional. Negara-negara seperti Spanyol, Norwegia, dan Irlandia menjadi contoh bahwa dukungan kepada Palestina telah semakin kuat.

Mendukung Palestina: Langkah Strategis dalam Diplomasi Internasional

Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menekankan pentingnya setiap langkah yang diambil oleh negara-negara besar dalam mendukung Palestina. Dukungan seperti ini tidak hanya berfungsi sebagai simbol tetapi juga memiliki implikasi besar dalam kebijakan luar negeri dan hubungan antarnegara. Sebagai contoh, Prancis sudah berencana untuk mengumumkan pengakuan Palestina sebagai negara merdeka dalam sebuah komunike bersama dengan Inggris dan Kanada. Ini adalah langkah yang patut dicontoh oleh negara-negara lainnya, termasuk Indonesia.

Dari sudut pandang sejarah, komitmen Indonesia terhadap Palestina telah terpatri sejak masa Bung Karno. Karya dan perjuangan beliau tidak hanya sekadar retorika, tetapi juga merupakan bagian dari identitas negara kita. Dengan meneguhkan kembali posisi Indonesia tentang Palestina, kita tidak hanya mengikuti amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tetapi juga menunjukkan solidaritas dengan perjuangan rakyat Palestina. Negara-negara seperti Arab Saudi juga memberi kontribusi dengan memfasilitasi dialog yang berfokus pada pengakuan ini, yang diharapkan dapat mendorong lebih banyak dukungan dari anggota PBB.

Menjaga Kedaulatan: Antara Diplomasi dan Realitas Politik

Saat membahas hubungan diplomatik dengan Israel, penting untuk menyadari realitas yang ada. Penegasan Prabowo mengenai wacana ini berkaitan erat dengan solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik yang berkepanjangan. Namun, publik memiliki keraguan terhadap langkah ini. Pengalaman negara-negara Arab yang berusaha menjalin hubungan dengan Israel tanpa mendapatkan kepastian tentang kemerdekaan Palestina menjadi pelajaran berharga.

Penting bagi pemerintah untuk tidak tergoda oleh janji-janji kosong yang sering kali dikeluarkan oleh Israel. Sejarah telah menunjukkan bahwa tindakan diplomasi yang dilakukan tanpa dasar yang kuat dapat berujung pada pengkhianatan terhadap prinsip-prinsip kemerdekaan dan kedaulatan. Dengan terburu-buru menjalin hubungan dengan Israel, Indonesia berpotensi untuk dihadapkan pada situasi yang sama. Maka dari itu, mendorong pengakuan internasional terhadap Palestina harus menjadi prioritas utama sebelum melibatkan diri dalam hubungan diplomatik.

Dengan segala dinamika yang ada, upaya untuk mendukung kemerdekaan Palestina harus terus dilakukan. Perjuangan ini bukan hanya tanggung jawab satu negara tetapi merupakan kepentingan bersama umat manusia. Solidaritas terhadap Palestina mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan yang mendasar dan menjadi pelajaran bagi seluruh dunia tentang pentingnya keadilan dan kedaulatan.

Previous Post

Harga Beras Naik? Bulog Tegaskan Gudang Bukan Solusi Utama

Next Post

Kisruh Umalas, Budiman Tiang Beberkan Fakta dan Kronologi

Rekomendasi

Jadwal Pemeriksaan Tiga Saksi KPK untuk Usut Kasus Dugaan di Kemnaker

Kasus Korupsi Iklan Rp122 Miliar, KPK Segera Periksa Ridwan Kamil

Ismail Thomas Terlibat Dugaan Korupsi IUP di Kubar, Kasusnya Berlanjut di Kejagung

Ismail Thomas Terlibat Dugaan Korupsi IUP di Kubar, Kasusnya Berlanjut di Kejagung

Usulan Kenaikan Usia Pensiun ASN oleh KORPRI Resmi dari BKN

Usulan Kenaikan Usia Pensiun ASN oleh KORPRI Resmi dari BKN

Langkah Strategis Panglima TNI Mutasi Ratusan Perwira Tinggi Sekaligus

Langkah Strategis Panglima TNI Mutasi Ratusan Perwira Tinggi Sekaligus

MK Menolak Lima Perkara Uji Formal Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia

MK Menolak Lima Perkara Uji Formal Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia

Rupiah dan IHSG Memulai Perdagangan Pagi Ini dengan Kenaikan

Rupiah dan IHSG Memulai Perdagangan Pagi Ini dengan Kenaikan

Rupiah dan IHSG Menguat pada Pagi Hari Ini

Nilai Tukar Rupiah dan IHSG Sama-sama Menguat Pagi Ini

Sidebar

Kategori

  • Bisnis
  • Internasional
  • Life
  • Nasional
  • Regional
Indo Fakta

© 2025 IndoFakta - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang..

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Social Media

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Internasional
  • Regional
  • Bisnis
  • Life

© 2025 IndoFakta - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang..

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?